News7tipikorindonesia.com. Medan – Sebagai bagian dari stakeholder pendidikan di satuan pendidikan serta sebagai leader di dalam menentukan kebijakan untuk kemajuan pendidikan di satuan pendidikan yang diemban, seorang kepala sekolah perlu untuk menjadi motor di dalam perkembangan pendidikan di sekolah agar pelaksanaan pendidikan pada masing-masing satuan pendidikan dapat berjalan secara maksimal.

Peran kepala sekolah dalam memberikan motivasi yang positif diharapkan mampu memberikan contoh kepada guru agar setiap guru yang ada di sekolah dapat menjadi bagian dari transformasi pendidikan

Seperti yang dilakukan Pulungan Nababan, S.Pd Kepala Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 36 Jalan STM Nomor 12 – C Kelurahan Sitirejo II Kecamatan Medan Amplas, Kota Medan

Mantan Guru olahraga SMPN 8 Medan ini menuturkan kepada Media Cyber News7tipikorindonesia  saat diwawancarai eklusif. Senin 28/08/2023.

Pulungan mengaku banyak terobosan baru yang  yang ia lakukan semenjak menjabat sebagai Kepala Sekolah di SMP Negeri 36 Medan.

Berbagai kegiatan ekstra kurikuler (eskul)   diikuti   untuk menjadikan siswa yang handal, cerdas dan berprestasi

“Ketika dipercayakan oleh Pemko Medan untuk menjabat sebagai kepala sekolah, tentunya banyak hal yang harus dilakukan disekolah ini. Yang sudah baik tentu akan kita tingkatkan. Yang belum Baik akan kita benahi ” ujarnya.

Saat ini, ia berpikir bagaimana kelemahan  itu bisa diperbaiki dan ditingkatkan menjadi yang terbaik dimasa kepemimpinannya.

Kebanggaan itu akan ada ketika siswa disekolah ini menjadi juara diberbagai event perlombaan

“Sebagai kepala sekolah tentu kami akan sangat bangga dengan prestasi anak-anak yang mengharumkan nama sekolah di tingkat sekolah menengah pertama (SMP) yang ada di kota Medan melalui cabang olahraga Atletik,” ujar Pulungan.

Ia selau berpesan kepada anak didiknya, jangan langsung berbangga diri. teruslah berlatih agar dapat meraih prestasi di tingkat provinsi dan nasional bahkan hingga ke mancanegara.  Ia berharap agar Dispora dan induk organisasi olahraga di Medan merespons prestasi siswa SMPN 36 Medan

Pulungan juga menjabarkan kegiatan yang dikuti siswa SMPN 36 Medan antara lain : EKSKUL PENCAK SILAT. siswanya berhasil membawa pulang 4 emas, 2 perak, dan 2 perunggu

1. Gisella Dwi Fitri : 8-1 (perak)
2. Alya : 8-3 (emas)
3. Erren Ariwata : 8-4 (emas)
4. Ade Syahputra : 8-4 (emas)
5. Sahira Harahap : 8-4 (emas)
6. Mulita Zahra : 8-5 (perunggu)
7. M. Emeralddin Lukman : 8-7 (perak)
8. Dharana : 9-2 (perunggu)

Demikian juga dengan Kejuaraan Karate pada  waktu O2SN, masing masing juara 1 komite perorangan Karate 50 kg di O2SN

Ibu Santayana Simanjuntak meraih  juara 1 dari gugus 4 dalam penulisan cerpen yg diselenggarakan dinas perpustakaan dan kearsipan kota medan

“ Semua itu tentu akan menjadi motivasi siswa untuk terus berprestasi. Dengan pendidikan akan membantu serta memudahkan seseorang untuk mendapatkan cita-cita dan keinginannya. Dengan pendidikan juga akan dapat meraih serta merasakan kedamaian dalam diri dan kehidupannya. Baik dalam kehidupan beragama maupun hidup bermasyarakat,” ungkapnya.

Siswa harus terus diberikan motivasi dengan kegiatan yang positif  untuk mencegah siswa dari perbuatan kriminal, begal dan narkoba.

” Kegiatan ekstrakurikuler atau ekskul adalah kegiatan tambahan yang dilakukan di luar jam pelajaran baik di sekolah ataupun di luar sekolah dengan tujuan untuk mendapatkan tambahan pengetahuan, keterampilan dan wawasan serta membantu membentuk karakter peserta didik sesuai dengan minat dan bakat masing-masing siswa.” Pungkasnya (Satria)